7 Eksperimen Yang Mencengang Dunia

Berikut beberapa eksperimen ilmuwan yang akan membuat Anda berdecak kagum :

1.Kota berisi penuh orang kembar
Seorang ilmuwan Jerman, Josef Menegele, memiliki misi untuk mengembangbiakkan ras terbaik mereka dengan membuat keturunan kembar. Menegele ingin suku Arya yang merupakan ras terbaik dengan kulit putih, hidung mancung, dan mata biru dapat menguasai dunia.
Sejarawan mengatakan bahwa eksperimen Menegele mulai membuahkan hasil yang baik. Beberapa tahun sebelumnya, ilmuwan lain terbukti gagal membuat eksperimen serupa di kota Brazil. Awal tahun 1960 Menegele berkunjung ke Candido Godoi dan kelahiran anak kembar sudah mulai meningkat. Sayangnya, masih belum seluruh kota terisi anak kembar, Menegele sudah dipanggil Tuhan pada tahun 1979.



2. Kawin silang laba-laba dan kambing
Para ilmuwan dari Army's Soldier Biological Chemical Command (SBCCOM) di Natick, Mass mencoba mengawinkan laba-laba dengan kambing dengan cara menyuntikkan DNA laba-laba yang terpilih pada embrio kambing. Laba-laba disini dipilih karena laba-laba dapat membuat rumahnya sendiri dengan bahan yang lembut dan mengandung protein. Dengan disuntikkannya DNA laba-laba, kambing akan melahirkan anak yang bertingkah dan berbentuk seperti kambing. Tetapi ada satu yang membedakan, susu yang dihasilkan anak kambing akan menghasilkan protein tinggi.



3.Ilmuwan menciptakan kloning tikus dari tikus yang sudah dibekukan
Cara mengembangbiakkan hewan atau manusia dengan sistem kloning sudah ada sejak lama. Tetapi, kali ini cukup berbeda. Seorang ilmuwan sukses membuat kloning tikus dari tikus yang telah dibekukan selama 16 tahun.


 
4. Ilmuwan sedang menyiapkan nyamuk baru untuk melawan nyamuk lainnya
Nyamuk merupakan salah satu hewan yang seringkali membuat jengkel. Nyamuk dapat menyebabkan rasa gatal sesudah ia menghisap darah dari tubuh manusia. Selain itu, beberapa jenis nyamuk juga menularkan penyakit yang berbahaya bagi manusia.
Karena hal ini sejumlah ilmuwan menciptakan nyamuk transgenik yang membawa gen anti-malaria. Nyamuk tersebut disuntik oleh gen lain sehingga mata mereka lebih berpendar dari nyamuk kebanyakan. 'Nyamuk' tersebut dibuat untuk mencegah infeksi yang disebabkan oleh parasit malaria.
Sayangnya, penelitian ini masih dalam proses, kira-kira bisa mencapai 10 tahun atau lebih, rekayasa genetika nyamuk ini dapat dilepaskan di lingkungan.



5. Ilmuwan mencoba menumbuhkan bola mata manusia
Beberapa ilmuwan sedang mencoba menumbuhkan mata, sehingga kita akan mempunyai 3 mata.
Para ilmuwan ini sedang melakukan percobaan pada berudu sebelum diuji coba pada manusia. Mata baru ini dinamakan Eye Field Transcription Factors (EFTFs). Jika penelitianmya berhasil, bola mata baru ini juga dapat menggantikan mata Anda yang mengalami kerusakan sel atau gangguan retina.
Pada study tahun 2007, para ahli biologi menyuntikkan sejenis molekul ke dalam embrio katak. Molekul inilah yang lama-kelamaan akan tumbuh menjadi 'mata' baru. Masalahnya, para peneliti belum bisa memastikan di mana mata itu bisa tumbuh.



6.Ilmuwan Belanda menciptakan sapi dari rekayasa genetika
Sebuah perusahaan bioteknologi Belanda telah berusaha menciptakan sapi dengan rekayasa genetika. Sapi ini mempunyai campuran gen antara gen sapi dan gen manusia. Tujuannya, agar susu sapi mempunyai tingkat nutrisi yang tinggi.
Nutrisi pada susu bisa meningkatkan keseimbangan bakteri baik pada usus bayi. Tak hanya itu, susu yang dihasilkan oleh sapi rekayasa ini juga lebih higienis.



7. Ilmuwan mencoba membuat pohon yang tumbuh sangat cepat
Sebuah pohon bisa mencapai ketinggian 90 kaki jika sudah ditanam selama 6 tahun. Oleh karena waktu yang terlampau lama, beberapa ilmuwan akhirnya mencoba membuat pohon yang dapat tumbuh dengan cepat.
Para ilmuwan ini mencoba meneliti senyawa yang ada pada dinding sel pohon dan biasa disebut lignin. Lignin inilah yang membuat pohon lebih kuat. Sayangnya, lignin ini juga dapat menghambat ekstraksi selulosa yang membantu pohon tumbuh..
 

Posted in: Fashion